Barracuda adalah ikan dalam kelas Actinopterygii yang dikenal berwujud menyeramkan dan berukuran tubuh besar, yaitu sampai panjang enam kaki dan lebar satu kaki. Tubuhnya panjang dan ditutupi oleh sisik yang halus. Ikan ini dapat ditemukan di samudra tropis dan subtropis di seluruh dunia. Barracuda adalah anggota genus Sphyraena, satu-satunya genus dalam familia Sphyraenidae. Keberadaan ikan barakuda ini sangat tergantung dari keadaan batu koral yang sehat. Jika batu-batu koral tempat barakuda tinggal sudah rusak maka keberadaannya pun terancam.
Ikan jenis barakuda yang tinggal di perairan Karibia ternyata sudah punah. Menurut para ahli kelautan, ikan buas tersebut mengalami kepunahan karena terlalu banyak diambil atau dipancing oleh para nelayan. Kebiasaan memancing para nelayan ternyata tidak ramah lingkungan. Mereka mengambil ikan-ikan di laut tanpa memperhatikan kelestariannya, sehingga membuat keberadaan ikan barakuda tersebut punah. Selain itu batu-batu koral tempat ikan barakuda tinggal juga banyak yang rusak.
Bagi penyelam, Barracuda cukup berbahaya karena sering menyerang, sebelum menyerang, Barracuda akan berdiri diam dari jarak yang jauh dan tiba-tiba… syut… kuping bisa hilang, atau badan akan terputus. Para penyelam disarankan untuk tidak memakai barang-barang yang berkilat (misalnya: anting) untuk menghindari ketertarikan Barracuda. Baracuda merupakan ikan air asin yang sudah dikenal karena akselerasi berenangnya.
Reputasi seram disandang karena giginya yang tajam dan tidak segan-segan menyerang apapun jika terancam. Jenis baracuda yang paling ditakuti adalah jenis “Great Baracuda” atau “the tiger of the sea” karena uku
rannya yg super besar untuk ikan yang mempunyai kecepatan berenang di atas 5-7 knot.